PERSOALAN DILEMATIS YANG SERING TERJADI DALAM KEHIDUPAN RUMAH TANGGA SERTA SOLUSINYA

Tidak sedikit yang Hipnoterapi kepada kami dengan keluhan polemik rumahtangga. Diantaranya yang sering membuat dilematis yaitu keluhan cekcok pasangan suami istri yang sudah tidak cocok lagi, tetapi terpaksa terus lanjut karena masih berat di anak2nya. Berikutnya yaitu keluhan pasangan suami istri yang tertekan batinnya karena masih tinggal bersama mertua. 

Ketika seorang suami istri sudah tidak ada kecocokan lagi, hari harinya yang ada cuma bertengkar dan bertengkar melulu, disisi lain ketika ingin cerai sudah terlanjur ada anak yang harus mereka rawat. Disinilah dilematisnya, ketika memutuskan untuk cerai, kasihan si anak yang masih kecil, kalau terus dilanjut semakin hari semakin menggerus batin dan sakit hati. Menurut saya, solusinya yaitu tetap pisah saja, kemudian si anak supaya ikut dengan salah satunya. Kemudian tumbuh kembang si anak biarkan berjalan dengan menjalani nasibnya sendiri.

Kemudian polemik suami istri yang masih tinggal dengan mertuanya, apalagi kalau mertuanya egois dan pingin menang sendiri, gak nurut langsung dapat cap durhaka. Hal ini juga menjadi dilematis terhadap pasangan yang masih tinggal dengan mertuanya. Bagaimana tidak, ketika mertua inginnya supaya anaknya masih tetap tinggal bersama, kalau gak nurut auto durhaka, sedangkan si anak karena sudah merasa punya

Pasangan dan ingin tinggal di rumah sendiri meskipun masih ngontrak. Dengan kata lain, kalau tetap tinggal dengan mertua batinnya selalu tertekan dan kurang sehat kondisi batinnya. Kalau pergi dari rumah mertua langsung dianggap anak durhaka. Yakinlah teman, jika masih ada ortu yang seperti itu, itu adalah ortu yang egois. Solusinya tetap tinggal sendiri meskipun masih ngontrak, dan bilang baik2 kpd ortu, jika ortu masih belum menerimakan, biarkan saja sikapnya mau gimana terhadap anda, yang penting anda tetap bersikap baik kepadanya.

Saya yakin, kalian pernah mengalaminya atau malah sedang mengalaminya.

Semoga bermanfaat ya teman

Sangat Terimakasih

www.solohipnoterapi.com